empty
 
 

26.08.202500:52:08UTC+00Saham Jepang Mengikuti Penurunan Wall Street

Pada hari Selasa, Indeks Nikkei 225 mengalami penurunan sebesar 1,3%, jatuh di bawah 42.300, sementara Indeks Topix yang lebih luas turun 0,8% menjadi 3.080. Penurunan ini mengakhiri tren kemenangan dua hari untuk ekuitas Jepang, mengikuti tren kelemahan semalam yang serupa yang diamati di Wall Street. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh investor yang mengamankan keuntungan setelah reli pasar minggu lalu. Selain itu, sentimen pasar tertekan oleh meningkatnya ketegangan perdagangan. Laporan menunjukkan bahwa Presiden Donald Trump mengancam akan memberlakukan "tarif 200% atau langkah serupa" pada China jika gagal mengekspor magnet tanah jarang ke Amerika Serikat. Laporan lebih lanjut menunjukkan niat Trump untuk memberlakukan tarif baru yang "substansial" dan memberlakukan pembatasan chip pada negara-negara yang menerapkan rezim pajak digital. Di dalam negeri, investor kini fokus pada rilis data ekonomi yang dijadwalkan akhir pekan ini, yang mencakup angka produksi industri, penjualan ritel, dan kepercayaan konsumen. Perusahaan seperti Sanrio, Lasertec, Tokyo Electric Power, Toyota Motor, dan Hotta Marusho mengalami penurunan harga saham yang signifikan, dengan penurunan masing-masing sebesar 1,7%, 1%, 3%, 1,2%, dan 16,9%.

  • Grand Choice
    Contest by
    InstaForex
    InstaForex always strives to help you
    fulfill your biggest dreams.
    GABUNG KONTES
  • Chancy Deposit
    Isi akun Anda sebesar $3000 dan dapatkan $6000 lebih banyak!
    Pada Desember kami mengundi $6000 dalam promo Chancy Deposit!
    Dapatkan kesempatan untuk menang dengan melakukan deposit sebesar $3000 pada akun trading Anda. Setelah memenuhi persyaratan ini, Anda telah menjadi partisipan promo.
    GABUNG KONTES
  • Trade Wise, Win Device
    Top up akun anda dengan dana minimal $500, daftar kontes, dan dapatkan peluang untuk memenangkan perangkat seluler.
    GABUNG KONTES
  • 30% Bonus
    Raih bonus 30% setiap kali anda top up
    DAPATKAN BONUS


Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.
Widget callback